Wednesday, July 1, 2020

Bebek dan Ular

Dikisahkan ada dua ekor bebek di sebuah kandang. Bebek betina bernama Kiki sedangkan bebek jantan bernama Koko. Pada suatu hari Koko terlihat bersedih dan menangis. Melihat temannya menangis Kiki mendekati dan bertanya: "Hei Koko, kenapa kamu menangis, ada apa gerangan?" Setelah itu Koko pun menjawab sambil tersedu-sedu: "Tuan pemilik tidak memiliki uang sehingga dia berencana untuk menjualku".

Kemudian Kiki merasa kasihan dengan temannya itu sehingga dia berfikir keras bagaimana caranya agar bisa membantu Koko. "Aha, aku punya ide cemerlang", begitu kata Kiki dalam perenungannya. Malam itu juga, Kiki kemudian berinisiatif untuk mengumpulkan telor-telornya yang berserakan dan diletakkan di kandang.



Keesokan hari tuan pemilik pergi ke kandang untuk melihat kedua bebeknya. Alangkah bahagianya dia mendapati telor-telor bebek yang begitu banyak di kandangnya. Singkat kata, tuan petani mengurungkan niatnya untuk menjual Koko. Dia lebih memilih untuk menjual semua telor bebek itu di pasar. Koko pun merasa senang sekali dan mengucapkan terima kasih tak terhingga kepada Kiki karena telah menyelamatkannya.

Hari berikutnya, ketika Kiki sedang mengerami telor, tiba-tiba terdengar desisan ular dari luar yang mendekati kandang untuk memakan telor bebek. Koko pun dengan penuh keberanian berusaha melawan ular tersebut dengan cara menendangnya sehingga si ular terpental jauh. Kiki mendengar suara gaduh tersebut sambil bertanya: "Tadi ada suara apa, apa yang sebenarnya terjadi?". Koko pun menjawab: "Tadi ada seekor ular yang hendak mengambil telormu, kemudian secara spontan aku berusaha melawannya". Kiki pun merasa bersyukur karena telornya selamat dari ular tersebut dan dia pun berterima kasih kepada Koko dengan berkata: "Terima kasih Koko kamu sudah menyelamatkanku, jadi di kandang ini kita saling membantu".

Moral: Sesama teman hendaknya saling menolong 

No comments:

Post a Comment